Staminamerupakan proses aerobik dan anaerobik dalam batas waktu tertentu sesuai dengan cabang olahraga yang diikuti. Kombinasi proses ketiga macam daya tahan di atas merupakan stamina. Setelah atlet mencapai suatu tingkat daya tahan atau kemampuan aerobik yang memadai (setelah kira-kira melakukan 15 kali latihan).
Lari merupakan salah satu olahraga yang murah dan mudah Anda lakukan. Walaupun begitu, olahraga ini bukan hanya sekadar memakai sepatu lari dan angkat kaki terus berlari. Jika Anda ingin menjadi seorang pelari yang baik, Anda harus memahami terlebih dahulu berbagai jenis olahraga lari, baik yang dipertandingkan atau sekadan menjadi rutinitas seperti berikut ini. Cabang olahraga lari dalam atletik Atletik sebagai cabang olahraga tertua di dunia umum dipertandingkan dalam turnamen olahraga antarnegara, seperti Olimpiade, Asian Games, atau SEA Games. Lari merupakan salah satu nomor pertandingan yang cukup bergengsi pada atletik. Lari dalam turnamen atletik menggabungkan beberapa elemen penting, seperti kecepatan, ketahanan tubuh, dan ketangkasan. Dikutip dari Worlds Athletics, ada lima cabang olahraga lari dalam atletik yang terbagi sebagai berikut ini. Lari jarak pendek. Teknik lari sprint sangat mengutamakan kecepatan seorang atlet untuk menempuh jarak pendek, mulai dari 100 meter, 200 meter, dan 400 meter. Lari jarak menengah dan jauh. Teknik lari ini tidak hanya mengutamakan kecepatan, tapi juga stamina dan daya tahan tubuh. Cabang lari ini terbagi dalam jarak 800 meter, meter, meter, meter, dan halang rintang steeplechase meter. Lari estafet. Variasi lari jarak pendek yang mempertandingkan sejumlah tim yang terdiri dari empat pelari yang membawa tongkat untuk terus berpindah hingga garis finis. Lari ini terbagi dalam dua jarak, yakni 4×100 meter dan 4×400 meter. Lari gawang. Variasi lari jarak pendek yang juga memadukan ketangkasan pelari untuk melewati gawang dengan jumlah dan ketinggian tertentu. Cabang lari ini terbagi dalam tiga nomor, yakni 110 meter putra, 100 meter putri, dan 400 meter. Lari maraton. Cabang olahraga lari yang menempuh jarak terjauh, yakni 42,195 km untuk full-marathon dan 21,0975 km untuk half-marathon. Berbagai jenis olahraga lari yang umum sebagai rutinitas Sejumlah olahraga lari juga bermanfaat untuk meningkatkan performa olahraga Anda, mulai dari tingkatan paling rendah bagi pemula hingga yang tingkatan cukup menantang bagi Anda yang sudah terbiasa beraktivitas fisik. Berikut adalah macam-macam olahraga lari yang paling umum dan bisa Anda jadikan sebagai rutinitas untuk meningkatkan kebugaran tubuh. 1. Lari pemulihan recovery run Lari pemulihan mengacu pada jenis lari jarak pendek dan kecepatan rendah. Jenis ini biasanya digunakan sebagai bagian latihan setelah latihan fisik yang intensif. Untuk lari pemulihan, Anda harus membiarkan tubuh pulih dari kelelahan akibat aktivitas, seperti lari jangka panjang sebelumnya. Jadi, Anda bisa lari sepelan mungkin dalam jenis olahraga lari ini. 2. Lari dasar base run Lari dasar tidak memerlukan jarak yang jauh. Anda bisa lari dengan rute sedang-sedang saja dengan kecepatan senyaman mungkin. Jenis olahraga lari ini sebenarnya tidak menantang, namun lebih bermanfaat sebagai latihan daya tahan. Anda harus teratur menambahkannya ke dalam rutinitas latihan untuk meningkatkan performa lari secara bertahap. 3. Lari jangka panjang long run Sesuai namanya, lari jangka panjang harus menghabiskan waktu yang lama, minimal cukup lama untuk membuat tubuh Anda merasa lelah. Lari jangka panjang bertujuan membangun daya tahan murni Anda. Jarak lari yang akan Anda tempuh, tergantung pada kondisi dan mungkin bisa berubah sesuai meningkatkan ketahanan tubuh. 4. Lari progresif progression run Dalam lari progresif, Anda mulai berlari dengan kecepatan yang senyaman mungkin, kemudian berkembang ke kecepatan yang lebih tinggi. Lari progresif lebih sulit daripada lari dasar dan dirancang untuk terus mendorong sejauh mana batas kemampuan tubuh Anda. 5. Fartlek Fartlek berasal dari istilah bahasa Swedia yang berarti “permainan cepat”, yang mengharuskan Anda untuk menggabungkan lari dasar dengan kecepatan dan jarak yang bervariasi. Jenis lari ini adalah olahraga yang baik untuk melatih tubuh melawan kelelahan yang timbul saat lari dengan kecepatan yang lebih tinggi, terutama ketika Anda baru memulai latihan. 6. Hill repeats Saat berlatih hill repeats, yang perlu Anda lakukan adalah lari ke atas bukit secepat mungkin, lari turun kembali, dan ulangi proses ini. Jumlah pengulangan lari tidaklah sama, namun harus tetap mempertimbangkan kondisi fisik dan pengalaman Anda. Hill repeats bermanfaat dalam membangun kekuatan dan kecepatan, tetapi hanya boleh dilakukan setelah terbiasa lari. 7. Lari bertempo tempo run Dalam lari bertempo, Anda diharuskan untuk lari secepat mungkin dalam waktu 1 jam jika Anda merupakan pelari profesional, dan 20 menit jika Anda merupakan pemula. Jenis olahraga lari ini akan membantu Anda meningkatkan kecepatan dalam lari jarak jauh atau maraton, sekaligus menjaga kecepatan dalam jarak waktu yang lebih lama. 8. Lari interval interval run Lari interval merupakan kombinasi dari lari pelan dan lari cepat, dengan menggabungkannya dengan lari pemulihan atau jogging. Jenis lari ini bisa bersifat singkat atau lama, sesuai dengan kebutuhan Anda. Berlatih lari interval secara rutin baik untuk meningkatkan performa lari dan daya tahan Anda secara keseluruhan. Untuk menjadi pelari yang lebih baik, Anda harus melatih diri dengan berbagai jenis olahraga lari, dan tidak hanya fokus pada satu jenis saja. Beberapa jenis lari bisa melelahkan, tetapi semua berperan penting terhadap peningkatan performa olahraga. Anda juga perlu mengimbangi aktivitas fisik dengan asupan makanan bernutrisi sehat dan seimbang. Lakukanlah gaya hidup sehat, seperti berhenti merokok dan minum alkohol agar Anda bisa merasakan manfaat kesehatannya secara optimal.
Adadua jenis utama bola voli kompetitif yang dimainkan di dunia saat ini. Mereka adalah voli tim dan voli pantai. Keduanya adalah olahraga Olimpiade dan memiliki liga yang kompetitif. Voli tim dimainkan di dalam ruangan di lapangan keras dengan 6 orang per tim. Bola voli pantai dimainkan di luar ruangan di atas pasir dengan 2 pemain per tim.
– Melakukan olahraga diyakini mampu meningkatkan daya tahan tubuh sehingga seseorang menjadi tidak mudah terserang penyakit. Tapi, aktivitas fisik tersebut harus dilakukan dengan tepat jika ingin meraih hasil yang Spesialis Kedokteran Olahraga, dr. Michael Triangto, berpendapat selama terjadi pandemi Covid-19, sangat penting bagi siapa saja untuk tetap aktif sebagai upaya menjaga kesehatan tubuh. Menurut dia, olahraga telah terbukti dapat meningkatkan daya tahan tubuh atau imunitas. “Saat pendemi Covid 19 sekarang ini, kita penting untuk menggunakan waktu luang di rumah untuk menjaga kesehatan. Salah satunya dengan tetap olahraga,” kata dr. Michael saat diwawancara Sabtu 2/5/2020.Baca juga 3 Gerakan Olahraga Sederhana di Rumah Bermodal Kursi Olahraga untuk tingkatkan daya tahan tubuh dr. Michael memberikan tips olahraga yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh tersebut, yakni tidak dilakukan secara berlebih dengan intensitas tinggi atau overtraining. Bahkan, menurut dia, olahraga dengan intensitas tinggi malah bisa menurunkan imunitas sehingga seseorang lebih rentan terserang penyakit. Maka dari itu, Dokter anggota Perhimpunan Dokter Speislais Kedokteran Olahraga PDSKO itu pun menganjurkan, olahraga sebaiknya dilakukan dengan intensitas sedang. Olahraga kategori ini dapat ditandai dengan kondisi seseorang yang masih bisa berbicara meski terengah-engah saat melakukan aktivitas fisik. Sementara, olahraga intensitas tinggi dapat membuat seseorang sulit atau tak bisa bicara saat melakukan aktivitas fisik. Cederayang dialami seseorang saat olah raga dapat disebabkan karena kurangnya.. answer choices Berikut cabang olah raga yang tidak memerlukan daya tahan dan stamina adalah.. answer choices . Menembak. Basket. Bola. Tinju Menembak Kelelahan yang tidak berarti. Kelelahan yang berarti. Pemulihan berarti. Berolahraga bantu tingkatkan daya tahan tubuh dan stamina. JAKARTA - Kebanyakan orang berpikir stamina dan daya tahan tubuh itu sama. Padahal, keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Daya tahan tubuh pada dasarnya adalah mekanisme pertahanan tubuh untuk melawan zat-zat asing. Seperti jamur, virus, bakteri, dan parasit yang dapat membahayakan tubuh. Sedangkan stamina adalah pertahanan tubuh yang lebih mudah didapat namun lebih cepat hilang ketimbang daya tahan tubuh mesi didapat dengan cara berolahraga sangat mempengaruhi daya tahan tubuh. Pastinya, olahraga membuat metabolisme tubuh semakin baik. Namun, salah satu penelitian justru menyebutkan sebaliknya. Olahraga dapat menyebabkan daya tahan tubuh menurun. “Kalau olahraga ringan memang benar akan meningkatkan metabolisme butuh. Namun, setelah melakukan olahraga yang intens selama lebih dari 90 menit, tubuh akan rentan terhadap penyakit. Penyakit tersebut biasanya akan datang setelah 72 jam setelah berolahraga intens tersebut. Ini namanya open window period,” ujar dr Jennifer Kurniawan, Research Scientific Support Indocare Grup saat dijumpai di Kuningan, beberapa waktu lalu. Cara sederhana untuk menjaga daya tahan tubuh agar tetap kuat adalah dengan makanan yang bergizi dan bernutrisi tinggi, istirahat yang cukup, mengonsumsi vitamin C. Jangan lupa menjaga agar tidak terkena stres. “Sekali lagi, ini kita ngomongnya daya tahan tubuh. Bukan sekedar stamina. Ngomong sesuatu yang sifatnya maintenance bukan instan. Konsumsi vitamin C pun harus rutin dilakukan,” C sangat diperlukan karena salah satu komponen penting untuk menjaga daya tahan tubuh. Vitamin C namun tidak dapat diproduksi oleh tubuh sendiri. Vitamin C juga bisa menurunkan hormon stres sehingga risiko open window period bisa diturunkan hingga 50 itu, banyak yang harus diperhatikan ketika ingin berolahraga. Apalagi olahraga yang intens. Salah satunya, memastikan tubuh dalam kondisi fit serta juga mempersiapkan dari sisi mentalnya.“Kita tidak mungkin memaksa olahraga ketika lagi sakit. Selain itu, kesiapan mental juga harus dipehatikan, itu penting banget. Orang yang sering lupa itu menjaga kesehatannya secara instan. Jaga kesehatan pas mau olahraga saja. Padahal ini harus dijadikan kebiasaan, sebagai gaya hidup,” paparnya. Berikutadalah lima jenis olahraga yang berguna untuk meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh, dikutip dari Garmin.com. 1. Jogging atau lari. Jogging atau lari adalah salah satu jenis olahraga yang berguna untuk meningkatkan stamina tubuh. Olahraga ini sangat mudah dilakukan dan tidak membutuhkan biaya mahal.
Jakarta – “Gila! Baru 15 menit dah ngos-ngosan nih. Padahal masih harus main bola sekitar 1 jam lagi!!” Ini tidak asing terdengar bukan? Ya, kalimat di atas adalah salah satu keluhan yang paling sering terdengar ketika Anda sedang bermain bola, atau futsal, atau pada cabang olahraga lainnya. Kata-kata itu juga mengingatkan saya pada salah satu hal yang sering ditanyakan pada lini masa akun twitter saya “Mas, gimana ya cara menaikkan VO2 Max saya?”. Atau, “bagaimana cara meningkatkan fisik dan performa saya agar bisa bertahan lama?”. Nah, karena 140 karakter di twitter tak cukup untuk menjawab hal-hal itu, saya akan membahasnya dalam empat tulisan saya, yaitu tentang performa, stamina, dan daya tahan tubuh. Tentang Stamina Mari kita memulainya dengan bertanya, “what is endurance?” Apa sih stamina itu? Secara umum, maknanya ialah kemampuan seseorang untuk melakukan sebuah aktivitas dalam jangka waktu tertentu tanpa cepat menjadi lelah. Lalu apa arti stamina dalam konteks yang spesifik, yaitu sepakbola? Stamina adalah kemampuan seorang pesepakbola untuk bermain selama fourscore-90 menit, bahkan hingga pada babak perpanjangan waktu, tanpa adanya perubahan signifikan dalam performanya. Dalam arti lainnya, menjaga stamina ini disimpulkan sebagai menjaga konsistensi dalam kondisi fit, tidak cedera, dan senang selama seluruh musim kompetisi berlangsung. Ini berarti bahwa stamina memerlukan adanya “total fitness” sebagai bagian dari ketahanan tubuh, atau endurance. Jangan lupa akan terminologi ini! Akan saya bahas lebih dalam lagi pada artikel ini. Kenyataannya, semakin lama satu olahraga dilakukan, maka semakin tinggi pula daya tahan tubuh yang diperlukan untuk menjalaninya. Lalu, semakin lama sebuah cabang olahraga berlangsung, pada akhirnya tubuh akan lebih fokus untuk mempertahankan endurance, ketimbang skill, kemampuan individu, atau fokus/konstrasi. Ini juga jadi jawaban mengapa satu tim dapat kecolongan gol pada menit-menit akhir. Fokus yang berkurang, tingkat disiplin yang menurun, dan refleks yang hilang memang bisa menyebabkan seorang pemain bola melakukan kesalahan yang tidak perlu. Ada 3 jenis stamina umum yang perlu kita ketahui dan pahami. Selanjutnya, latihan-latihan fisik yang akan kita lakukan akan bersifat spesifik dan disesuaikan dengan cabang olahraga yang kita geluti. Jenis-jenis stamina itu adalah i. Pure Endurance Stamina Murni Ini adalah kemampuan untuk menjaga stamina dengan mengandalkan bahan bakar di dalam tubuh, kekuatan mental, tingkat kecapekan dari otot fatigue, dan regulasi suhu di dalam tubuh. Stamina jenis ini dilatih untuk kemampuan cabang olahraga seperti lari, berenang jarak jauh, balap sepeda, atau cabang-cabang olah raga lain yang penyelesaian akhirnya benar-benar bergantung murni dari stamina sang atlet. two. Power of Recovery Full Fitness Ini lah daya tahan tubuh atau stamina yang sangat diperlukan atau dilatih oleh seorang pemain bola. Daya tahan tubuh yang diperlukan ini bergantung sepenuhnya dari kemampuan recovery tubuh secara berulang-ulang dalam sebuah pertandingan. Hal itu lah yang dinamakan total fitness, seperti disebutkan pada awal tulisan. Artinya, stamina/daya tahan tubuh seorang pemain bola akan didapatkan dari kemampuan dia untuk melakukan proses recovery dalam tempo singkat. Proses pemulihan ini dilakukan, misalnya, setelah melakukan dart dari garis pertahanan menuju pertahanan. Seorang pemain sendiri akan dapat melakukan gerakan yang sama dalam selang one atau 2 menit. Tapi tantangannya terletak pada bagaimana ia bisa melakukan ini sebanyak 20 kali dalam satu pertandingan. Misalnya saja kombinasi dari lari eksplosif dengan lari cepat dan juga lari santai. Inilah jenis stamina yang perlu dilatih. Fokusnya sendiri adalah pada meningkatkan kemampuan otot menyerap oksigen dan melatih kekuatan otot itu sendiri. Jadi, bukan pada besar-kecilnya otot. Cara melatih hal ini akan saya bahas di bagian terakhir dari series artikel ini. three. Efisiensi Kesalahan dasar dari seorang pemain bola ialah ia hanya memikirkan otot kakinya saja seperti betis, atau hamstring. Padahal, latihan yang terlampau dipaksakan pada satu otot akan menjadikan bagian tubuh itu over-used dan cepat lelah, atau bahkan cepat cedera. Efisiensi di sini adalah bagaimana cara menggunakan otot-otot lain di dalam tubuh sebagai sumber energi agar stamina dan daya tahan tubuh tetap ada. Misalnya mempelajari ayunan tangan yang tepat ketika berlari, sehingga dapat menambah kecepatan. Atau, bagaimana core tubuh yang kuat dapat membuat hamstring bekerja lebih baik, atau tentang postur punggung yang lentur dapat menambah fleksibilitas. Percaya atau tidak, tubuh kita terdiri lebih dari 600 otot. Pada saat bergerak, seluruh otot itu akan aktif digunakan, baik itu untuk kekuatan atau untuk menstabilkan tubuh. Bayangkan jumlah energi yang bisa dihasilkan, bila semua otot-otot pasif ini bisa digunakan. Sangat luar biasa, bukan?! Bagaimana caranya? Tunggu tulisan keempat dari serial tentang endurance ini. Nah, sekarang mari kita telaah komponen dari endurance atau stamina, ini. 1. Lactate Tolerance Ini adalah kemampuan tubuh untuk melakukan sebuah aktivitas setelah adanya peningkatan kadar asam di dalam otot. Otot yang kelelahan memang seharusnya tidak bisa bekerja lagi. Padahal, kemampuan otot ini masih dibutuhkan agar bekerja sesuai fungsi. Kombinasi latihan kecepatan dan beban dapat membantu tubuh untuk tidak cepat menjadi keram. 2. Specific Muscular Endurance Dalam sebuah pergerakan, stamina tidak berasal dari seluruh tubuh tetapi berasal dari satu bagian otot saja. Misalnya, gerakan menendang hanya berpusat pada otot hamstring saja tetapi tidak pada otot punggung. Nah, semakin banyak pergerakan yang dilakukan maka semakin banyak pula tenaga yang diperlukan. Oleh karena itu lebih baik melatih otot menjadi kuat ketimbang menjadi besar. Pasalnya, mereka yang berotot yang kuat cukup mengeluarkan setengah energi dari biasanya untuk melakukan pergerakan, dibandingkan mereka yang tidak memiliki otot yang kuat iii. Aerobic Fitness Yang dimaksud di sini adalah kemampuan tubuh untuk menyerap oksigen dan menggunakannya di dalam tubuh. Semakin banyak oksigen masuk ke dalam tubuh, maka akan semakin lama kita dapat beraktivitas. Kapasitas dan kekuatan jantung sangat menunjang VO2 max atau jumlah oksigen maksimal di dalam tubuh. Semakin besar kapasitasnya, semakin lama pula kita dapat beraktivitas atau melakukan sebuah performa. 4. Efficiency Ini menyangkut bagaimana kita dapat membagi kerja di dalam tubuh secara efisien agar dapat bertahan lama dalam sebuah pertandingan atau latihan. Bagaimana caranya menggunakan oksigen yang ada dalam tubuh secara hemat, tetapi pada saat yang sama otot-otot bisa bekerja tanpa merasakan kekurangan oksigen. v. Temperature Control Penggunaan energi yang banyak akan membuat tubuh menjadi hangat. Hal ini biasanya dikompensasi oleh tubuh melalui keringat. Bila suhu tubuh tidak memanas karena adanya pengaturan suhu ini, maka performa pun akan bisa berjalan dengan konsisten. Yang harus diperhatikan di sini ialah tetap minum dan menjaga agar tubuh tidak kehilangan cairan dengan cepat. six. Fuel Supplies Gizi dan nutrisi sangat penting untuk dimiliki tubuh pada saat mempersiapkan diri untuk mengikuti sebuah event lari. Dengan latihan stamina/daya tahan tubuh/endurance yang benar maka 3 hal dapat terjadi dengan suplai bahan bakar kita – Dapat menggunakan fat acids atau lemak terlebih dahulu sebagai sumber energi– Hal di atas menyebabkan karbohidrat tak perlu digunakan dengan terlalu banyak dan asam atau lactaat yang diproduksi juga akan berkurang. Stamina dan daya tahan tubuh sangatlah penting untuk dimiliki terutama bagi kita yang yang suka berolahraga. Apakah peran dari endurance atau daya tahan tubuh tersebut? Nantikan tulisan berikutnya. === * Penulis adalah Sport Physiotherapist yang bekerja sama dengan Pandit Football Indonesia dalam pengembangan sport scientific discipline di Indonesia. Sering dipercaya sebagai fisioterapis tim nasional Indonesia. Akun twitter MatiasIbo krs/a2s
Dengandemikian, tidak mengalami kelelah yang berarti. Indikator lain yang menunjukkan daya tahan pada tubuh Anda baik adalah tidak mudah cidera atau mengalami kram. Selain itu, Anda tetap semangat dan fokus meskipun keringat mengalir deras. Kemudian Daya tahan otot adalah kemampuan otot yang bisa melakukan hal atau sesuatu yang membutuhkan - Stamina tubuh yang stabil sangat penting untuk menunjang aktivitas sehari-hari. Olahraga teratur bisa menjadi pilihan untuk menjaga dan meningkatkan stamina tubuh. Stamina adalah faktor penting dalam melakukan rutinitas, khususnya bagi orang yang memiliki mobilitas stamina tubuh tidak bagus atau kurang memadai, hal ini bisa mengakibatkan aktivitas menjadi tidak maksimal. Untuk menjaga stamina tubuh, kegiatan olahraga bisa menjadi pilihan. Pada dasarnya, semua jenis olahraga bisa digunakan sebagai latihan untuk meningkatkan stamina tubuh. Meski begitu, ada beberapa jenis olahraga yang cocok untuk meningkatkan stamina juga 7 Unsur Pendukung Keselamatan Pebalap di Sirkuit MotoGP Adapun, latihan stamina dapat meningkatkan kemampuan organ berikut yaitu jantung, paru-paru, pusat saraf, dan zat kimia dalam otot. Berikut adalah lima jenis olahraga yang berguna untuk meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh, dikutip dari 1. Jogging atau lari Jogging atau lari adalah salah satu jenis olahraga yang berguna untuk meningkatkan stamina tubuh. Olahraga ini sangat mudah dilakukan dan tidak membutuhkan biaya mahal. Jogging dan juga lari bermanfaat untuk meningkatkan kekuatan tulang, mengembangkan otot, menyehatkan jantung, serta memperkuat sistem kekebalan tubuh. Baca juga Manfaat Renang untuk Pertumbuhan Tubuh

Kelas_09_SMP_Pendidikan_Jasmani_Olah_Raga_dan_Kesehatan_Gurupdf. Lilik Dikanto. Download Download PDF. Full PDF Package Download Full PDF Package. This Paper. A short summary of this paper. 29 Full PDFs related to this paper. Read Paper. Download Download PDF. Download Full PDF Package.

esP21i.
  • 0gz5mp9g2z.pages.dev/263
  • 0gz5mp9g2z.pages.dev/311
  • 0gz5mp9g2z.pages.dev/407
  • 0gz5mp9g2z.pages.dev/552
  • 0gz5mp9g2z.pages.dev/115
  • 0gz5mp9g2z.pages.dev/15
  • 0gz5mp9g2z.pages.dev/61
  • 0gz5mp9g2z.pages.dev/441
  • cabang olahraga yang tidak memerlukan daya tahan dan stamina adalah